20 April 2010

I shall be missing you so much...



Yah,,!! I shall be missing you so much, setelah satu-satu nya media komunikasi kita ku tutup untuk sementara. Kututup bukan karena kubenci, kututup karena aku hanya ingin masuk ke dalam duniaku untuk sementara. Kututup karena kau takut akan duniamu yang telah kau pugar. Kututup karena aku ingin kembali menajdi seorang gadis yang kuat, gadis yang tangguh, gadis yang lebih dewasa. Jujur kali ini aku mungkin sangat terguncang. Namun entah mengapa, keterguncangan hebat ini mampu membuat ku tenang.


Kau bilang aku seperti anak kecil dan kau tak suka? Lalu apa yang kau inginkan? Aku tetap hadir saat kau menyakiti? Atau aku tetap tersenyum saat petir menggelegar tepat di tengah gendang telinga? Atau aku tetap tegar berdiri ketika badai mengamuk mengancam jiwaku? Atau aku harus tetap tersenyum bahagia saat hati teriris dan darah terus mengalir membentuk sebuah sungai penderitaan? Dengan cara itu kah kau ingin melihat ku lebih dewasa? Dengan cara itukah kau ingin melihatku lebih tegar?


Aku tidak memungkiri, kemunduran diri ku dari dunia yang telah mempertemukan kita tidak lain tidak bukan sebagian besar dipengaruhi oleh konflik yang trejadi di antara kita. Aku ingin masuk ke dalam gua ketenangannku, berfikir dan merenung, meraba relung hati yang kini telah menjadi begitu kasar, menerawang dinding jiwa yang kini telah begitu rapuh. Dan satu lagi, aku punya cita-cita. Dan aku harus fokus.


Aku yakin dengan takdir cinta yang telah Allah goreskan untuk kita. Jika cinta itu memang untuk kita, maka dengan kuasa, kekuatan, dan tangan takdirNya lah kita akan dipersatukan dan dipertemukan. Aku hanya mampu bertawakal, jangan sampai cinta yang berpihak kepadamu justru malah bersaing berebut tempat dihatiku dengan tempat yang sudah aku sediakan bagi dia yang berhak. Aku takut bukan cintamu yang berhak. Dan kau pun sadar itu. Karena itu maka kau memutuskan untuk melangkah pergi. Betul kan? dan begitu pun aku.


*soundtrack : Takdir Cinta


No comments:

Post a Comment